BEKASI, CHANEL7.ID – Sebanyak 20 siswa kelas 5 Sekolah Dasar Kristen Rhema Indonesia melaksanakan giat belajar mengenal keberagaman bertempat di Pura Agung Tirta Bhuana Kota Bekasi, pada hari Rabu (20/03/2024)
Rombongan siswa yang tiba di PATB yang berlokasi di Jalan Jatiluhur Raya sekitar pukul 10.00 WIB, diterima langsung oleh Ketua PHDI Kota Bekasi yaitu I Gusti Made Rudhita didampingi oleh Sekretaris Umum yaitu I Nyoman Sujawan.
Rudhita mengarahkan tata cara siswa dalam memasuki tempat suci pura. Ia memperkenalkan bahwa Pura Agung Tirta Bhuana terbagi atas tiga bagian yang dinamakan tiga mandala suci. Terdiri dari jaba sisi (nistha mandala), jaba tengah (madya mandala), dan utama mandala.
Selanjutnya para siswa dengan tertib mengambil tempat duduk melingkar di wantilan yang ada di Madya Mandala guna menyimak materi terkait 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara. Rudhita pun menjelaskan bahwa seperti halnya agama lain, Agama Hindu pun mengajarkan tentang pentingnya toleransi antar sesama.
“Ajaran agama Hindu memberikan tuntunan kepada umat untuk menumbuhkembangkan sikap toleransi sesama anak bangsa”, ungkapnya.
Rudhita menambahkan bahwa setidaknya tiga ajaran suci tersebut adalah Vasudhaiva kutumbhakam, Tat Twam Asi, dan Tri Hita Karana.
Selanjutnya Paruman Walaka diiringi oleh Pengurus Harian (PH) PHDI yang hadir secara bergantian secara singkat menjelaskannya. Vasundhaiva Kutumbhakam yang mengandung arti “kita semua bersaudara”, lalu Tat Twam Asi arti dasarnya “aku adalah engkau”.
Ajaran Tri Hita Karana memberikan tuntunan bahwa untuk tercapainya kebahagiaan bersumber dari hubungan yang harmonis. Antara manusia dengan Sang Pencipta (Parhyangan), rukun antar sesama (Pawongan), serta harmoni dengan merawat alam dan lingkungan (palemahan).
Adapun pengurus PHDI Kota Bekasi yang ikut hadir mendampingi Ketua dan Sekretaris diantaranya adalah I Gusti Bagus Santa (Sekretaris Paruman Walaka), Alit Surya Dharma Utama (Sekretaris 1 Pengurus Harian).
Turut pula hadir I Nyoman Suranta (Waka III Bidang Pendidikan dan Pengembangan SDM), I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya (Waka IX Bidang Kerja Sama Antar Agama dan Kepercayaan), I Gusti Ngurah S. Parwata (Waka X Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Komunikasi Publik), dan I Dewa Gede Suyoga (Pengurus PHDI Kecamatan Jati Asih).
Saat diwawancarI oleh wartawan Chanel7.id, Joshua Alvis selaku Kepala Yayasan Kristen Rhema Indonesia sekaligus pemimpin rombongan mengaku sangat terkesan dengan pengalaman belajarnya di pura bersama PHDI hari ini.
“Saya sangat bahagia karena selain membahas tentang toleransi yang terus kita akan rawat, saya terkesan mendapatkan banyak filosofi baik dari ajaran Agama Hindu yang dapat diterapkan secara universal”, pungkas Joshua
®Dewa