PEMATANG SIANTAR, CHANEL7.ID – Allah menciptakan umatnya ada yang kaya dan ada yang miskin dan allah tidak suka orang pasrah jadi Natal Siahaan biarpun Kondisi cacat bukan berarti harus berhenti melakukan aktivitas. Seperti yang dilakukan Natal Siahaan (55), pantang mengemis dan tetap berjualan kaus kaki keliling.
Setiap pagi, Natal Siahaan Warga Jalan Tentram, Parluasan, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar keliling dengan dibantu tongkatnya untuk menjual kaus kaki.
Meski dengan kondisi kaki cacat yang dialaminya sejak tahun 1990 akibat kecelakaan , Natal tetap semangat melakukan aktivitasnya sebagai penjual kaus kaki keliling.
Keramaian jalan dan terik sinar matahari, berkeliling kota Siantar, tidak menghalangi niatnya untuk berjuang hidup mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarganya. Meski hasil yang didapat masih jauh dari harapan, ia tidak pernah patah arang dan tetap bekerja.
- Advertisement -
Natal ingin menunjukkan kepada warga lainnya, jika kaum penyandang cacat masih mampu berjuang untuk hidup meski harus dilalui dengan banyak pengorbanan.
Awalnya kata Natal, sebelum mengalami cacat kaki, ia bekerja dengan membuka usaha tambal ban, namun naas tahun 1990 dirinya mengalami kecelakaan, dimana tabung compresor tambal ban miliknya meledak hingga membuat kaki kirinya harus diaputasi.
“Setelah mengalami kecelakaan itu, saya bekerja sebagai tukang jahit sepatu di pajak parluasan hingga sampai berkeliling ke pondok-pondok perkebunan di tanah jawa”kata Natal yang sudah mempunyai 6 anak dan 4 cucu. Senin,(27/3/2023).
Namun lanjutnya, karena kebutuhan keluarga yang semakin tinggi untuk biaya kuliah dan sekolah anak-anaknya akhirnya ia beralih mejadi tukang jualan kaus kaki keliling.
“Dua tahun saya sudah menggeluti pekerjaan sebagai penjual kaus kaki keliling . Dari pengahasilan ini satu anak saya bisa lulus kuliah dan semuaya sudah tamat sekolah”ujar Natal Siahaan suami tercinta dari Berliana boru Sillalahi ini.
- Advertisement -
Natal berharap, selepas anak-anak sudah selesai sekolah dan nantinya mempunyai pekerjaan, ia akan berhenti dari pekerjaan tersebut.
“Muda-mudahan anak-anak semua dapat pekerjaan. Saya pengen pensiun dari pekerjaan ini. Sudah terasa sekali capeknya. Tangan dan badan terasa sakit semua. Saya pengen hidup agak tenang dengan istriku”ungkap Natal sambil menunjukkan tangan dan badannya yang sakit.
- Advertisement -
🔴M.Tresno