SUMEDANG, CHANEL7.ID – Bertempat di Hotel Kencana, Jl. Pangeran Kornel No 216, Kelurahan Regol wetan, Kecamatan Sumedang Selatan. Bawaslu Kabupaten Sumedang gelar Evaluasi dan Apresiasi peran media masa, baik online dan cetak pada pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024, selasa (18/3/2025).
Acara dihadiri oleh Kadis Diskominfosanditik, Jajaran Komisioner Bawaslu (Humas, Koordinator Divisi Hukum Penyelesaian Sengketa, Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi), Penerangan Kodim (Pendim), beserta puluhan Jurnalis TV, Online & Cetak yang ada di kabupaten Sumedang serta Perwakilan Mahasiswa.
Pemilihan Kepala Daerah serentak (Pilkada 2024) telah berhasil dilaksanakan dengan menghasilkan pemenang, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Dony Ahmad Munir beserta Fajar Aldila menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sumedang Periode 2025 – 2030.
Keberhasilan Pilkada 2024 tidak lepas dari peran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bersama – sama (Bersinergi) dengan Media Masa baik TV, Online dan Cetak dalam mengawal berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah.
Koordinator Divisi Hukum Penyelesaian Sengketa, Ryan Syaifurakhman, menyampaikan terkait dinamika semasa pilkada,”pada tahapan pemilu masih ada dinamika yang di temukan. Namun kami (Bawaslu) memastikan semua tahapan sudah di tempuh secara regulasi yang berlaku. Melihat dengan tidak adanya gugatan dari Paslon (Pasangan Calon), maka kami sebut bahwa Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Sumedang berjalan dengan sukses. Keberhasilan pilkada 2024, adalah bukti nyata kolaborasi dan sinergitas antara Bawaslu bersama Jurnalis,” ungkap Ryan.
“Untuk Pemilu selanjutnya, kami akan berusaha untuk meningkatkan kinerja dalam segi pengawasan yang lebih baik lagi. Semoga kita (Bawaslu bersama Media) bisa lebih solid dalam mengawal proses Pemilihan Umum, sehingga bisa berjalan dengan yang kita harapkan (aman dan sukses),”tutup Ryan.
Taufik Hidayat, S. Pd. selaku Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat. Memuji peran sentral jurnalis pada Pilkada,”masa kampanye banyak sekali rekan media yang datang ke Bawaslu, untuk berdiskusi tentang apa yang terjadi di lapangan. Tapi alhamdulillah, semua bisa diselesaikan dengan solusi (pemberian sanki bagi pelanggar). Terbukti dengan sedikitnya pemberitaan terkait penyimpangan pada masa kampanye, pencoblosan sampai dengan rekapitulasi suara (Pilkada),”terang Taufik.
Iyan selaku Humas Bawaslu Sumedang mengucapkan banyak terima kasih,”terima kasih kepada rekan – rekan jurnalis karena sudah bisa bersinergi dengan Bawaslu, dalam mengawal pilkada 2024 di kabupaten Sumedang sehingga bisa berjalan dengan aman, lancar dan sukses”, ucap iyan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosanditik) Kabupaten Sumedang, Bambang Rianto, S.STP., M.S menjelaskan peran dinas menjadi garda ter depan,”pemerintah bertanggung jawab dalam menyediakan informasi terkait proses penyelengaraan Pilkada, melalui situs resmi diskominfosanditik dan juga menyiarkan lewat media masa (TV, Online & Cetak). Mengadakan berbagai seminar hingga diskusi publik, agar masyarakat paham terkait tahapan – tahapan pemilu 2024. Fokus utama kami, berupaya menangkal penyebaran berita – berita Hoax dan kampanye hitam. Sehingga dapat meningkatkan jumlah peserta pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah, baik Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa barat ataupun Bupati dan Wakil Bupati Sumedang”, terang Bambang Rianto.
Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kabupaten Sumedang, Ade Hadeli menyampaikan komitmen dalam pemberitaan, “kami berupaya menghindari berita – berita hoax dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024”,kata Ade.
Acara ditutup dengan penyerahan Piagam Penghargaan (Apresiasi) dari Bawaslu Kabupaten Sumedang kepada insan Pers, secara simbolis.
®Opik