CIREBON, CHANEL7.ID – Menanggapi aksi protes warga Kemlakagede terhadap kepemimpinan Kuwu Rusli sebagai Kepala Desa Pemerintah Desa Kemlakagede, Kecamatan Tangahtani, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Ormas XTC DPC Kabupaten Cirebon menyatakan siap bergerak menyikapi protes masyarakat Desa Kemlakagede terhadap pemerintahan desa setempat. Dalam keterangannya, Ketua Ormas XTC DPC Kabupaten Cirebon, Wira Suganda, menegaskan komitmen organisasi untuk mengawal proses demokrasi dan hak-hak masyarakat.
“In sya Allah, kami akan mengawal hak-hak warga Kemlakagede. Jika diperlukan, kami akan turut serta dalam aksi demonstrasi untuk menanggapi kasus yang ada di Pemdes Kemlakagede,” ujar Wira Suganda.
Wira Suganda juga menegaskan bahwa Ormas XTC bukanlah organisasi kaleng-kaleng. “Perlu kami sampaikan, bahwa Ormas XTC bukanlah ormas kaleng-kaleng. Kami berpihak pada program strategis pemerintah dan hak-hak masyarakat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Dasar,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wira menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan kajian mendalam terkait dugaan kejanggalan dalam kinerja Pemdes Kemlakagede yang dipimpin oleh Kuwu Rusli. “In sya Allah, kami akan mengkaji berbagai isu, termasuk anggaran APBDes hingga PADesa, yang berpotensi adanya penyalahgunaan yang patut diduga terindikasi korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN),” paparnya.
Untuk menindaklanjuti persoalan ini, Ormas XTC DPC Kabupaten Cirebon berencana menggelar rapat internal guna membentuk tim pencari fakta. “Kami akan segera melakukan rapat internal untuk mengkaji kasus-kasus yang dirasakan masyarakat Kemlakagede. Jika cukup bukti, kami akan mengambil langkah tegas, baik melalui aksi demonstrasi maupun pelaporan kepada pihak berwajib,” tegas Wira Suganda dengan serius.
Ormas XTC DPC Kabupaten Cirebon menegaskan komitmennya untuk menjadi garda terdepan dalam mengawal aspirasi masyarakat serta memastikan terwujudnya pemerintahan desa yang transparan dan akuntabel.
®Hadiyanto