SUMUT, CHANEL7.ID – Kecelakaan Maut yang telah terjadi di km 24-25 didesa Bulu Pange Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun, pada hari Rabu 24 Januari 2024 sekira pukul 13.30 WIB mengakibatkan 6 orang meninggal dunia dan 4 yang lain nya hanya menderita luka ringan.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun,kecelakaan maut tersebut,terekam oleh cctv milik warga tersebut, yang berada disekitar lokasi kejadian tabrakan maut.
“Bagaimana saya tau kejadiannya. tiba-tiba kendaraan saya dihantam dari belakang. Saat itu saya bawa sayur dari Simalungun mau ke Tebing (Tebingtinggi). Ada tiga orang yang berada di mobil, Alhamdulillah tuhan memberi kami selamat semua. Cuma informasinya ada empat penumpang minibus yang meninggal. “Ujarnya.
Dari data yang diterima tabrakan beruntun melibatkan 1 truk box Mitsubishi tronton roda sepuluh BK BK 9957 CE, kemudian 5 mobil roda empat, masing-masing 1 Toyota Pajero plat BK 12 T milik Pemkab Simalungun, 1 mobil L 300 BK 8068 TQ, 1 mobil jenis Suzuki Carry BK 9542 CL, 1 mobil jenis Rocky BK 1121 TE, 1 mobil jenis Toyota BK 1391 WZ.
Pada saat itu rombongan guru SMKN 1 Kabupaten Simalungun mau pergi kerumah mertua salah seorang guru untuk pergi melayat ke daerah Pematang Raya.
Pas di daerah km 24-25 yang berada di desa Bulu Pange,rombongan guru SMKN 1 Kabupaten Simalungun Mengalami Kecelakaan.
Kronologis kejadian tabrakan maut tersebut, diduga sebelum kejadian mobil truk box Mitsubishi Fuso BK 9957 CE yang dikemudikan Dedi Setiadi Maret Tampubolon, warga Jalan Bintang Maratur No 27, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, datang dari arah Pematang Raya menuju arah Pematang Siantar dengan kecepatan sedang.
Setibanya di tempat kejadian, diduga tiba-tiba rem mobil mengalami blong, sehingga pengemudi mobil hilang kendali dan mobil berjalan ke depan jurusannya kemudian menabrak mobil dan sepeda motor yang berada di depan jurusannya.
Selanjutnya berhenti setelah menabrak 1 mobil penumpang Terios BK 1391 WZ, yang dikemudikan oleh Chrisyanti Simbolon yang pada saat bersamaan datang dari arah Pematang Siantar,menuju arah Raya sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pada saat itu didekat daerah tersebut, yang berada di dekat lokasi atau TKP sedang ada acara pesta pernikahan.
Data data korban yang tewas adalah :
Kelima korban tewas adalah Sri Welpeni Purba (56), warga Nagori Siantar Estate, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Rosemian Gultom (55), alamat Jl Asahan KM 5 Nagori Sejahtera Kecamatan Siantar Kabupaten. Simalungun, Elpine Simanjuntak (55), alamat Jalan Perum Batu 6, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sri Juni Eva Saragih (52). alamat Jalan Bali Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar, Surti Togatorop (28), alamat Paranginan Humbahas. Setelah kejadian, kelima korban mengalami luka berat dan meninggal dunia di TKP.
Sedang dua temannya, Chirisyanti Simbolon pengemudi mobil Terios BK 1391 WZ dan Justin Rotua Sinurat, mengalami luka, dirawat di RSUD Rondahaim Batu 20.
Akibat kecelakaan beruntun tersebut, arus lalu lintas didaerah km 24-25 macat total, lebih dati tiga jam lamanya. Seluruh korban tewas langsung dievakuasi petugas ke rumah sakit terdekat. Kasus kecelakaan beruntun, kini sudah ditangani petugas Unit Laka Satlantas Polres Simalungun.
Unit Laka Satlantas melakukan cek dan olah TKP, mengamankan barang bukti dan meminta keterangan saksi-saksi yang berada dilokasi tersebut dan juga mencapai Kerugian materil diperkirakan mencapai Rp500 juta.
®M.Tresno