SUMUT, CHANEL7.ID – Bukit Sibea-bea merupakan destinasi wisata yang berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Salah satu daya tarik Bukit Sibea-bea adalah Patung Yesus Kristus setinggi 61 meter, seperti dikutip dari laman Pemerintah Kabupaten Samosir. Patung Yesus Kristus ini lebih tinggi dibandingkan Patung Yesus Kristus Penebus di Rio de Janeiro, Brasil, yang setinggi 30 meter.
Lokasi rekreasi Si bea-Bea yang berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, mengalami kenaikan harga tiket masuk.
Kenaikan harga tiket dipicu membludaknya pengunjung sehingga momentum ini dimanfaatkan oleh pengelola untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan dihari libur masa lebaran.
Saat Kunjungi oleh awak media Chanel7.id salah seorang Pengunjung yang berekreasi ke wisata Sibea-bea yang enggan di sebutkan namanya mengatakan, ” ada dugaan Objek wisata sibea bea yang merupakan ojek wisata rohani, yang berdiri tegak dengan panorama patung Tuhan Yesus tertinggi di Indonesia, dan adanya politisasi wisata berkedok Rohani memanfaatkan destinasi wisata sebagai sumber pendapatan untuk kepentingan golongan bagi para pengelola. Ungkapnya
Inilah Daftar tiket masuk ke wisata Si bea-bea hingga dari :
- Advertisement -
Pejalan Kaki : Semula Rp 5.000 Menjadi Rp 10.000.
Sepeda Dayung : Semula Rp 10.000 Menjadi Rp 15.000.
Motor R2 : Semula Rp 20.000 Menjadi Rp 30.000.
Pribadi R4 : Semula Rp 50.000 Menjadi Rp 100.000.
Bus Engkel : Semula rp 100.000 Menjadi Rp 200.000
Bus R6 : Semula Rp 150.000 Menjadi Rp 250.000.
Bis R10 : Rp 300.000.
Moge R2 : Rp 300.000.
Ia menyebutkan paling tidak etis nya pengunjung banyak menikmati Foto, video berpanas panasan tak ada tempat berteduh bagi pengunjung. sehingga kenyamanan para wisatawan lokal/nasional belum mendapatkan kepuasan.
Sehingga ia menilai pengunjung destinasi wisata banyak yang kecewa, menyampaikan seharusnya belum layak dibuka minimnya fasilitas yang digunakan untuk berteduh bagi pengunjung.
Sangat di sayangkan bila ini terjadi berlarut larut dibiarkan pemerintah yang akan menimbulkan keresahan, ditengah masyarakat dalam menikmati pesona destinasi objek wisata Si bea-bea.
Kita berharap pemerintah daerah ikut andil dalam menentukan biaya tiket masuk destinasi wisata, agar objek wisata sibea bea bisa berkembang dan dapat dinikmati seluruh kalangan masyarakat.
- Advertisement -
Kita menginginkan agar jangan sampai pengaruh Kebebasan pengelola seenaknya menaikkan tarif masuk menimbulkan beragam komentar-komentar pedas, menimbulkan masyarakat tidak akan berkunjung lagi atas keresahan mahalnya tiket masuk objek wisata sibea-bea, “imbuhnya
“Inilah jadi masalah kebiasaan pengaruh buruk ditengah tinggi nya minat wisatawan lokal maupun nasional yang berkunjung selalu ingin memanfaatkan pengelola sebagai momentum mendapatkan keuntungan besar.”tuturnya
Inilah yang membuat sepi objek wisata di tanah Batak, kalau sudah ramai, harga naik berlipat ganda semuanya dikenakan biaya mulai dari parkir, biaya masuk bahkan oleh-oleh ,souvenir dan restorannya juga tinggi harganya kita meminta agar di buatlah harga yang menyesuaikan agar pengunjung tidak kecewa dan bisa menikmati seluruh sovenir kas produk-produk lokal Samosir. “Tutupnya
- Advertisement -
®Joko S