SUMEDANG, CHANEL7.ID – Bertempat di gedung DPRD, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumedang gelar rapat paripurna istimewa dalam peringati hari jadi ke 447,selasa (22/4/2025).
Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Wakil Bupati M Fajar Aldila, jajaran Forkopimda, anggota DPRD, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Dony Ahmad Munir menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi Sumedang bukan sekadar seremoni, melainkan momentum refleksi dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ia menekankan pentingnya mengenang perjuangan para leluhur yang telah meletakkan dasar kebudayaan dan pembangunan di Sumedang Larang. “Hari Jadi Sumedang adalah waktu untuk merenung, memahami identitas kita, asal-usul, dan arah masa depan yang hendak kita capai bersama,” ujar Dony.
Lebih lanjut, Dony menjelaskan bahwa tanggal 22 April memiliki makna historis yang mendalam, yaitu peringatan penobatan Prabu Geusan Ulun sebagai Nalendra Sumedang Larang, sebuah tonggak penting dalam sejarah daerah ini. Ia mengajak seluruh aparat pemerintah dan masyarakat untuk terus merawat dan menghidupkan Sumedang, tidak hanya melalui pelestarian tradisi, tetapi juga dengan kerja nyata membangun daerah yang dicintai bersama.
- Advertisement -
Bupati Dony menegaskan bahwa setiap warga adalah pelaku sejarah yang memiliki tanggung jawab melanjutkan perjuangan leluhur melalui pelayanan tulus kepada masyarakat. Ia juga menggarisbawahi pentingnya semangat gotong royong yang semakin kokoh dan inovasi yang berkelanjutan sebagai jiwa pembangunan daerah. “Kita harus saling bahu membahu menjaga kebersamaan, memelihara toleransi, dan memperkuat solidaritas agar tidak ada yang tertinggal dalam proses pembangunan,” tutup bupati sumedang.
Jafar Sidik selaku Ketua DPRD Sumedang menyampaikan perlunya kewaspadaan masyarakat terhadap bencana alam,” pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap bencana yang sedang menimpa kabupaten Sumedang, seperti gempa, longsor, banjir dan puting beliung. Berharap dengan bertambah majunya teknologi bisa menunjang kemajuan segala bidang yang ada di kabupaten sumedang.” Tutup Jafar Sidik.
- Advertisement -
®Opik