Jelang Ramadhan, Polisi Monitor Stock dan Harga Beras
Foto : Tim Itwasda Polda Kalsel dan Polres Banjarbaru pantu harga dan ketersediaan beras di sejumlah agen beras.
Banjarbaru, Chanel7.id/news – Ketersediaan bahan pokok terutama beras di Kota Banjarbaru, menjelang bulan Ramadhan 1445 H dipastikan masih dalam keadaan stabil dan tercukupi stoknya.
Berdasarkan catatan analisa pihak kepolisian, ketersedian stok Bulog Kota Banjarbaru sebanyak 1.395.171.- Kg dengan rincian sbb :
Beras Medium Thailand Logo 50 Kg = 1.168.651.- Kg, Beras Medium Thailand Logo Bantuan Pangan 10 Kg = 53.270.- Kg, Beras Medium Thailand Logo SPHP 5 Kg = 173.250.- Kg.
Hal ini diketahui setelah Tim Irwasda Polda Kalimantan Selatan bersama Polres Banjarbaru lakukan pengecekan ke pasar induk Banjarbaru dan gudang Bulog Banjarbaru, Jumat (1/3).
“Sedangkan untuk harga beras lokal juga masih stabil, seperti Unus Mayang : 18.000/liter, Pandak Wangi : 13.000/liter, Mutiara : 17.000/liter, Usang Urut : 18.000/liter, Jambu Usang : 21.000/liter, Mayang Super : 18.000/liter,” kata Humas Polres Banjarbaru AKP Syahruji mewakili Kapolres AKBP Dody Harza Kusumah dalam keterangannya, Jumat (1/3)
Ia menyebut, pantauan harga beras tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya penimbunan beras. Atau permainan harga beras stabilisasi pasokan dan harga pangan ( SPHP) dari Bulog.
“Dari hasil pemantauan yang dilakukan saat ini pasokan beras berjalan normal. Kami pastikan persediaan bahan kebutuhan pokok beras masih cukup aman hingga hari raya idul fitri,” ungkap Syahruji.
Terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru, Abu Yajid Bustami menyebut, pihaknya masih mempunyai stok 40 ton beras yang dititipkan di Bulog.
Tak hanya itu kata Yajid, stok beras di Kota Banjarbaru ini diperkirakan akan bertambah bulan depan dengan akan adanya panen padi di wilayah Cempaka.
“Selain itu, bulan Maret ini lahan pertanian kita seluas 25 hektar di kawasan Kecamatan Cempaka sudah siap panen,” sebut Yajid.
Jurnalis : Nely
