Proyek DAS Ampal Pasti Selesai Ini Kata Wali Kota Balikpapan

Foto : Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas'ud, S.E.,M.E Saat Memberikan Keterangan Pers Kepada Awak Media, Selasa (20/2/2024).
Balikpapan, Chanel7.id/news – Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud, S.E., M.E memastikan tidak memberikan perpanjangan waktu untuk kedua kepada PT Fahreza Duta Perkasa (FDP), selalu kontraktor proyek pengendalian banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal, Jalan MT Haryono, Kelurahan Damai, Kecamatan Balikpapan Kota, Provinsi Kalimantan Timur.
“Proyek yang menelan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan sebesar Rp 136 miliar tidak akan diperpanjang dan selesai 100 persen informasi dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan,” ujar Rahmad Mas’ud, Selasa (20/2/2024).
Baca juga : https://www.chanel7.id/gelar-silahturahmi-kamtibmas-kapolresta-tangerang-kunjungi-pt-cpi-balaraja/
Masalahnya perpanjangan waktu sudah pernah diberikan kepada pihak kontraktor karena proyek tersebut tidak rampung akhir Desember 2023. Kontraktor diberikan kesempatan untuk menyelesaikan pekerjaan selama 50 hari kerja.

Wali Kota memerintahkan DPU untuk mengawasi pengerjaan DAS Ampal dengan baik dan sesuai peraturan yang berlaku. Salah satunya kepada kontraktor diminta komitmen karena proyek tersebut diawasi oleh masyarakat.
Baca juga : https://www.chanel7.id/wakapolresta-tangerang-hadiri-gebyar-tangerang-gemilang-2024/
Dirinya menjelaskan bahwa proyek itu demi kebaikan masyarakat dan bukan untuk melawan alam. Sebelum adanya perbaikan DAS Ampal, jangankan motor, mobil saja tidak bisa lewat dan sekarang sudah bisa lewat. Walaupun genangan air sejengkal, tapi cepat surut pada saat habis diguyur hujan.
Sementara itu Kepala Bidang Pembangunan dan Pemerintahan LSM Lira, Rusdimansyah, S.E mengatakan. Keberanian Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud untuk memperbaiki DAS Ampal ini perlu diberikan apresiasi. Pasalnya, baru menjabat Wali Kota sekitar 2,5 tahun sudah banyak melakukan perubahan demi perbaikan kota, dengan anggaran yang cukup besar.
Baca juga : Nelayan Minta, TPI Baru Tengah Masuk Kelautan dan Perikanan
Sehingga DAS Ampal Jalan MT Haryono sekarang kelihatan luas dan rapih. Memudahkan arus lalu lintas baik sepeda motor, mobil maupun kendaraan berat. Tinggal perlu ditingkatkan lagi masalah pengawasan dan pemeliharaannya saja.
Seperti diketahui bahwa proyek ini banyak mendapat sorotan maupun kritikan dari masyarakat, karena pekerjaannya terkesan lambat. Pro dan kontra terjadi, bahkan sempat dilaporkan ke KPK oleh salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat. Namun apa yang dilaporkan sama sekali tidak melanggar unsur melanggar hukum.
®Edy