JATENG, CHANEL7.ID – Kamis, (19 November 2024) kembali saya mendapatkan kabar dari rekan di Camp Pengungsian, bahwasanya ada beberapa kebutuhan yang mendesak di beberapa pos pengungsian tutur Elizabeth Gamis dari lokasi, diantaranya :
Camp Posko Kobasoma membutuhkan (air bersih, kertas nasi, lauk pauk, kebutuhan ibu hamil, susu, Pampers, dan pakaian bayi).
Camp Posko Konga membutuhkan bumbu dapur lauk pauk, kertas nasi, kantong plastik, kantong sampah, saos dan kecap, kopi, telur, kebutuhan ibu hamil, susu, dan minyak gosok.
Camp Posko Lewolaga, membutuhkan pakaian dalam, susu formula bayi dan balita (6 – 12 Bulan) sayur, ikan, minyak tanah, serta kayu api.
- Advertisement -
Camp Posko Ile Gerong membutuhkan Drum, Kran, Minyak, Pakaian anak & dewasa, miniset remaja, gula pasir, serta kopi.
Camp Posko Eputobi membutuhkan kantong kresek merah besar, susu Dancow, sikat pakaian, pengharum kamar mandi, pembersih lantai, sendok kuah dan daging, suttel, baskom untuk sayur dalam jumlah besar, pisu ikan, parang, baskom, ember bak besar, irus besi, saringan, parut sayur, gunting kuku, sisir, alas tidur busa
mengingat pentingnya kebutuhan tersebut, mereka hanya berharap pada pemerintah maupun donatur yang bersedia buat membantu bisa dikirim langsung via Girigahana Indonesia, begitu papar Elizabeth Gamis dari Girigahana Indonesia, saat tadi menghubungi wartawan, untuk disampaikan pada masyarakat luas.
Sebelumnya hari Minggu Kemarin (17/11/2024) saya juga mendapat kabar dari Agung Widara, (Grg. 91 0247) Dia salah seorang anggota Girigahana Indonesia, yang kini menetap di Bali serta membuka usaha Advertising, Sablon dan Adventure Travel, menyampaikan kabar terkait kondisi terkini & ucapan terima kasih atas bantuan yang telah diupayakan baik oleh anggota Girigahana dilokasi pengungsian, maupun rekan rekan media, juga pihak pihak terkait yang telah mengabarkan fakta fakta perihal kondisi terkini di camp pengungsian, kemudian dia juga memberikan sepucuk surat dari Ketua Umum Girigahana Indonesia, Hendri C. Wijaya, yang merupakan seorang atlet dan saat ini menjabat sebagai Ketua Umum FPTI DKI Jakarta, sekaligus Ketua Umum Girigahana.
Salam Lestari, Terima Kasih kepada saudari kami Elisabeth Metikores (gamis) Grg 12.0431 yang telah terjun langsung ke lokasi pengungsian dampak erupsi Gunung Lewotobi laki-laki, yang betul betul sangat membutuhkan bantuan baik moril dan materiil, juga pada para donatur yg telah ikhlas membantu memberikan donasi bagi kami untuk meringankan beban para pengungsi lewat kegiatan Dapur Hangat Girigahana Indonesia, yang walaupun terlihat kecil tapi sangat berguna bagi mereka (para pengungsi).
- Advertisement -
Doa kami semoga bencana ini cepat berakhir, dan kami juga masih tetap mengharapkan donasi bagi para pengungsi yang sekarang masih berteduh di tenda tenda yang telah di siapkan oleh pemerintah daerah maupun. pemerintah pusat.
Berkat uluran tangan dari pada donatur semua, semoga kami tetap berada di lokasi sampai bencana ini berakhir tak lupa kami ucapkan Terima Kasih.
Ketua Umum Girigahana Indonesia
Hendri C. Wijaya (Camar) Grg. 88 0188
- Advertisement -
Disamping memberikan surat Agung Widara juga menceritakan terkait kabar terkait proses Girigahana Di Camp Pengungsian Titihena, dia bercerita bahwa pada, Hari ke 4 Relawan Girigahana masuk ke 3 titik pengungsian di desa Lewolaga, dan berhasil mendistribusikan 700 porsi minuman hangat & snack selain itu juga menyumbangkan peralatan dapur untuk posko yang belum ada dapur umumnya, kemudian, di hari ke 12 relawan Girigahana kembali masuk ke lokasi pengungsian di desa Kobasoma, pengungsi disini adalah penyintas yg paling terdampak rumahnya sudah hilang entah berapa lama mereka menunggu relokasi yang disediakan oleh Pemerintah Republik Indonesia, paparnya pada awak media.
Dan Pada (16/11/2024) saya juga sempat mendapat kabar langsung via video call dari Elisabeth (Girigahana yang berada di lokasi camp Kobasoma Titihena Flores) dia sempat mengabarkan dan memberikan liputan langsung dengan menanyakan beberapa korban terdampak langsung yang rumahnya hilang dan ada juga para ibu hamil dan lansia yang membutuhkan air bersih, susu dan perlengkapan balita ketika di tanyakan kebutuhan yang paling mendesak (16/11/2024)
Sempat ada kekhawatiran akan isu banjir di camp Kobasoma kak, karena kan tempatnya rendah itu, dan langsung di tanah lapang tanpa ada penyekat, namun Puji Tuhan, bersyukur setelah team mengecek Kesana masih aman dan belum turun hujan.
Mereka sempat ke posko di Maumere kemudian dijemput pemda kotim untuk kemudian dikembalikan ke area floating, karena mereka ini benar benar masyarakat yang paling terdampak, rata rata kehilangan tempat tinggal pasca erupsi gunung lewotobi laku laki paparnya menambahkan.
Sore ini Girgahana sedang menggelar kegiatan pendampingan serta Dapur Hangat bersama anak anak dan masyarakat, di camp Kobasoma Titihena, Flores Timur NTT.
mungkin sebatas informasi sekali lagi kita sampaikan guna Open Donasi Kirimkan Donasi Anada Pada Girigahana Indonesia : Bank BCA Syariah a/n Alya Triananda 017 002 0580
Kontak Girigahana Indonesia :
@Elizabeth Girigahana :
(+ 62) 853 5124 0068
Biar bantuan tidak menumpuk dan bisa tepat sasaran silahkan kontak kami agar bisa kami distribusikan dan salurkan langsung pada korban yang terdampak, papar Elizabeth mengabarkan dari camp pengungsian.
Sejauh ini memang sudah ada beberapa pos pos dan kantong bantuan, namun karena susahnya akses dan penyaluran langsung ke lokasi terkadang membuat bantuan menumpuk di posko dan tidak segera terdistribusikan dengan baik pada sasaran yang dituju, ungkap Agung Widara menambahkan.
Semoga bencana segera berakhir dan dapat diatasi, harapan kita semua agar masyarakat terdampak disana bisa bersabar sembari menunggu Bantuan perumahan layak huni yang dijanjikan oleh pemerintah saat kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Mentri Perumahan Dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait dan rombongan, berapa waktu lalu.
®Pitut