CIREBON, CHANEL7.ID – Jembatan rusak dan berlubang yang terletak di jalur perlintasan rel kereta api tak jauh dari Kantor Pemerintah Desa Sarabau, Kecamatan Plered, menuju Desa Babadan, Kecamatan Gunung Jati, dibiarkan tanpa perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon Wilayah IV. Kondisi ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan menjadi sorotan warga sekitar.
Kerusakan yang cukup parah pada badan jembatan tersebut menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi para pengguna jalan, terutama karena lubang besar yang menganga di beberapa titik dapat menyebabkan kecelakaan fatal.
Ria, salah satu warga yang kerap melintas di jalur tersebut, mengungkapkan kekecewaannya terhadap pihak dinas terkait. “Jembatan ini rusak sudah beberapa tahun namun tidak diperhatikan dengan serius oleh pihak dinas. Lubangnya cukup besar dan sangat membahayakan. Saya harap pihak yang memiliki kewajiban sungguh-sungguh memperhatikan jalan ini,” ujarnya.
Keluhan serupa juga datang dari warga lainnya yang merasa diabaikan oleh pemerintah daerah. Mereka menilai, lambannya penanganan kerusakan infrastruktur jalan menunjukkan lemahnya pengawasan dan respon dari instansi terkait terhadap kebutuhan dasar masyarakat.
- Advertisement -
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanda-tanda perbaikan ataupun tindakan nyata dari pihak DPUTR Kabupaten Cirebon Wilayah IV untuk memperbaiki kondisi jembatan tersebut. Masyarakat berharap, pemerintah segera turun tangan sebelum jatuh korban akibat kelalaian dalam menjaga fasilitas umum.
®Hadiyanto